Sebagai pengguna Windows, tentu saja kita menikmati berbagai fitur canggih yang telah tersedia. Untuk menggunakan Windows terbaru, biasanya kita harus update terlebih dahulu.
Tujuan update Windows adalah agar kita bisa menikmati performa yang lebih baik lagi. Tentu saja Windows tidak ingin mengecewakan para penggunanya.
Sayangnya tidak semua laptop atau komputer berhasil untuk update fitur terbaru dari Windows. Biasanya mereka gagal di pertengahan jalan dan membuat komputer eror.
Jika hal tersebut terjadi pada komputer Kamu, jangan panik terlebih dahulu. Artikel kali ini akan membahas bagaimana cara repair Windows tanpa harus install ulang.
Tentu saja hal ini akan berguna bagi pemula karena kita bisa memperbaiki Windows sendiri tanpa harus pergi ke service center atau install ulang komputer.
Apakah Bisa Repair Windows Tanpa Install Ulang?
Baik Windows 7 atau 10 jika terjadi kendala saat proses update, akan mempengaruhi komputer Kamu. Biasanya komputer akan mengalami eror atau sebagian kerusakan.
Kerusakan pada setiap komputer juga berbeda-beda tergantung dari seberapa proses update yang sudah kita lakukan.
Pernahkah kamu merasakan laptop yang tiba-tiba restart sendiri? Bisa jadi penyebabnya adalah kegagalan update Windows.
Masalah yang biasanya terjadi karena proses update yang terkendala adalah ngelag, gagal melakukan booting, komputer restart sendiri dan yang paling parah adalah laptop bisa tiba-tiba mati.
Tentu hal tersebut membuat siapa pun khawatir dan takut kehilangan semua data yang ada di dalam laptop tersebut. Biasanya langkah yang paling cepat adalah membawanya ke service center untuk melakukan install ulang.
Padahal jika hal ini terjadi pada komputer atau laptop kita, ada cara yang lebih sederhana yang bisa kita lakukan agar bisa mengembalikan Windows seperti sebelumnya.
Windows memiliki salah satu fungsi yaitu repair yang bisa membantu kita memperbaiki sistem Windows yang rusak. Kita bisa melakukannya tanpa harus install ulang.
Cara Repair Windows dengan Mudah dan Cepat
Untuk mengembalikan keadaan sistem Windows pada laptop atau komputer kita, tidak harus kita melakukan install ulang dan kehilangan banyak data penting.
Bahkan banyak orang yang menyayangkan mengapa cara memperbaiki Windows harus dengan install ulang. Apalagi jika data yang disimpan di laptop sangat banyak dan membutuhkan waktu lama untuk back-up.
Sebelum hal tersebut terjadi pada Kamu, sebaiknya Kamu simak artikel kali ini karena kita akan mencari tahu bagaimana memperbaiki Windows tanpa harus install ulang.
Kita bisa memanfaatkan fungsi repair yang sudah disediakan oleh Windows. Berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi masalah sistem Windows komputer:
-
Cara Untuk Repair Windows 10 Menggunakan System Restore
Cara pertama yang bisa kamu lakukan untuk memperbaiki sistem Windows adalah dengan memanfaatkan fitur bawaan yang sudah disediakan oleh Windows itu sendiri.
Fitur ini bernama system restore. Artinya kita bisa menggunakannya untuk memperbaiki dan mengembalikan keadaan sistem Windows kita pada waktu tertentu.
Contohnya saja laptop Kamu tiba-tiba mati pada tanggal 9 Agustus 2021. Maka Kamu bisa memuat restore point di tanggal sebelum Kamu melakukan update. Misalnya pada tanggal 2 Februari 2021. Secara otomatis sistem Windows laptop akan kembali pada tanggal 2021 dan kembali pada keadaan awal sebelum kerusakan terjadi.
Berikut ini langkah-langkah yang bisa Kamu ikuti untuk memanfaatkan fitur system restore:
- Cari tombol Windows dan ketik pencarian “system properties” atau jika ingin cara cepat, Kamu bisa tekan tombol R + Windows secara bersamaan.
- Jika Kamu menekan tombol Windows + R, maka akan muncul kotak dialog. Lalu Kamu bisa ketik “sysdm.cpl” dan akan langsung menuju system properties.
- Pada menu system properties, kamu bisa pilih menu “System Protection”
- Setelah itu kamu bisa pilih “System restore”. Sebelum itu Kamu perlu membuat jadwal restore protection yang. Kamu bisa klik “create”.
- Jika ada kotak dialog notifikasi, kamu bisa klik “next”
- Setelah itu muncul kotak dialog “system restore” yang berisi berbagai macam file. Disini kamu akan melihat program apa saja yang bisa kamu restore dan hapus.
- Jika sudah terpilih system yang akan di restore, kamu bisa klik “scan for affected programs”.
- Jika sudah melihat dan diteliti, maka kamu bisa klik tombol “close”. Lalu kamu bisa pilih “next”
- Terakhir Kamu akan mendapatkan tab menu jadwal restore point yang sudah dibuat sebelumnya, kemudian pilih “finish”.
- Sistem akan otomatis restart dan proses repair akan dimulai.
Untuk berapa lama prosesnya, tergantung dari berapa besarnya perubahan keadaan sistem Windows saat ini dan yang sudah dijadwalkan di system restore.
Repair Windows menggunakan fitur system restore, Kamu akan menemukan beberapa report seperti “Windows resource protection did not find any integrity” yang artinya dalam komputer Kamu tidak ada sistem yang corrupt.
Atau jika muncul notifikasi “Windows resource protection could not perform the requested operation” tandanya sistem Windows tidak bisa melakukan perbaikan.
Untuk mengatasi hal ini Kamu bisa menggunakan system file checker scan dan mengubahnya dalam safe mode.
Itulah cara repair Windows menggunakan fitur bawaan dari Windows tanpa harus install ulang. Kamu bisa mencobanya sendiri dan pasti berhasil.
-
Cara Repair Windows 10 Menggunakan Automatic Repair
Selain fitur system restore, Kamu juga bisa menggunakan fitur automatic repair. Fitur ini bertujuan untuk mencari dan memperbaiki permasalahan laptop jika terjadi booting otomatis.
Sehingga fitur ini juga bisa kamu gunakan untuk memperbaiki sistem Windows. Ikuti langkah berikut ini untuk memperbaiki sistem Windows:
- Buka menu ”settings” di laptop Kamu
- lalu Kamu bisa pilih “update & security”
- Pilih menu “recovery” dan akan muncul tab menu recovery.
- Pada menu Advanced Startup, Kamu bisa klik “restart now”
- Lalu akan ada notifikasi komputer akan melakukan proses booting. Kamu bisa memilih menu “troubleshoot”.
- Kemudian Kamu bisa klik “advanced options” dan pilih “startup repair”
- Lalu akan muncul nama akun Windows Kamu dan klik nama Kamu. Kemudian akan muncul notifikasi startup repair dan Kamu harus memasukkan password akun Kamu yang sudah terdaftar sebelumnya di Windows.
- Kemudian tekan “continue”
- Fitur repair akan mulai bekerja untuk mencari masalah pada sistem Windows Kamu. Butuh waktu cukup lama untuk menemukan masalahnya.
- Jika permasalahan sudah ditemukan, maka sistem otomatis melakukan repair. Kamu bisa meninggalkan laptop dan menunggu proses selesai.
Jika terjadi kesalahan, fitur auto repair ini bisa memperbaiki dengan sendirinya. Fitur ini akan mencari kesalahan pada komputer kamu sehingga mereka bisa langsung otomatis menemukan solusinya.
Fitur automatic repair ini bisa Kamu manfaatkan untuk menemukan kesalahan pada sistem Windows Kamu tanpa harus melakukan install ulang.
Itulah dua cara repair Windows yang tidak perlu melakukan install ulang dan memanfaatkan fitur bawaan dari Windows. Semoga bermanfaat!